Sabtu, 14 September 2019

Aku Ombak

Aku Ombak

aku menerjang tanpa kata ampun
sekali hantam kapal akan karam
jiwaku terarak tanpa mengenal jarak
hingga daratanpun lalu lantak

banjir bukan malapetaka
hanya acungan tangan
yang geram akibat ulah nelayan
deburan adalah teguran
sekaligus tanda tanya
kenapa pula rumahku dipenuhi sampah?

dengan cara apalagi
 aku harus merintih
sedangkan tangan jalang
menjejaliku setiap waktu

oleh: Alaek Mukhyiddin

Tidak ada komentar:

Posting Komentar